KABARBERITAINDONESIA.COM
Pesisir Barat - Upaya membangun secara berkesinambungan generasi unggul sehat dan kompetitif melalui terpenuhi kesehatan individu anak dan ibu di Pekon Padanghaluan Kecamatan Krui Selatan Kabupaten Pesisir Barat, Lampung direalisasikan dengan langkah kegiatan rembuk stunting yang digelar di Pekon itu, pada Rabu 24 September 2025.
Peratin (Kepala Desa) Pekon Padang Haluan, Yurman mengatakan pihaknya siap melaksanakan secara maksimal upaya membangun generasi penerus di wilayah itu untuk menyambut generasi emas Indonesia 2045 yang merupakan program pusat tersebut.
"Kami di tingkat pekon siap mendukung penuh program penurunan stunting ini. Melalui rembuk stunting, kami berharap hasil musyawarah dapat menjadi program nyata yang bermanfaat langsung bagi masyarakat, terutama untuk kesehatan ibu dan anak,” kata Yurman.
Kata dia dalam rangkaian Acara rembuk stunting itu dilakukan musyawarah bersama untuk merumuskan langkah-langkah konkret yang akan dimasukkan dalam Rencana Kerja Pemerintah Desa (RKPDES) Tahun 2026 Pekon Padang Haluan.
Diharapkan, melalui komitmen bersama dan dukungan penuh dari Camat Krui Selatan serta jajaran terkait, angka stunting di wilayah tersebut dapat ditekan secara signifikan.
Camat Krui Selatan, Akhmad Pirsada Indah, S.Sos., M.M., yang juga hadir pada kegiatan Rembuk Stunting yang digelar di Aula Balai Rakyat Pekon Padang Haluan tersebut mengatakan Kegiatan itu digelar dalam rangka penurunan dan pencegahan stunting di tingkat desa, sekaligus penyusunan RKPDES Tahun 2026.
Ia menambahkan rembuk stunting merupakan forum strategis bagi desa dalam mengintegrasikan program gizi dan kesehatan ke dalam dokumen perencanaan pembangunan.
“Rembuk stunting bukan sekadar agenda formal, tetapi menjadi kesempatan penting bagi desa untuk menyusun program nyata dalam pencegahan stunting. Ini harus menjadi prioritas, karena menyangkut kualitas generasi penerus kita,” kata Firsada.
Ia juga mendorong agar hasil rembuk itu ditindaklanjuti secara berkelanjutan dengan melibatkan seluruh pihak terkait, baik pemerintah, tenaga kesehatan, maupun masyarakat.
turut hadir dalam rembuk stunting tersebut unsur Koramil, Kepala Puskesmas Krui Selatan, Peratin Pekon Padang Haluan, Pendamping Desa, Jajaran Pemerintah Pekon, dan Tokoh Masyarakat.
Kehadiran lintas sektor ini menunjukkan pentingnya sinergi dan kerja sama dalam upaya menekan angka stunting yang masih menjadi isu nasional maupun lokal yang diharapkan dari tahun ketahun terus meningkat sehingga mencapai tujuan yang di inginkan.
(IRS/Y/TIM)
Posting Komentar