MGR Banyumas Derai Empati untuk Korban Kebakaran di Cilongok

 


KABARBERITAINDONESIA.COM

BANYUMAS || Asap yang membubung di langit Langgongsari, Jumat siang (15/08/2025), seolah menjadi saksi bisu duka seorang buruh harian lepas, Sukiman. Rumah yang selama ini menjadi pelindung keluarganya luluh lantak dilalap api. Tak ada lagi yang tersisa selain puing hangus, debu kesedihan, dan mata yang berkaca-kaca. Kerugian ditaksir mencapai Rp75 juta, namun yang lebih pedih adalah hilangnya tempat berteduh yang semestinya menjadi syurga kecil bagi keluarga.


Dalam kepedihan itu, Majelis Guyub Rukun (MGR) Banyumas Raya hadir membawa pelita kasih. Rabu (20/08/2025), KH. Slamet Subekhi sebagai utusan salah satu sesepuh MGR menyerahkan amanah santunan uang tunai sebesar Rp5.000.000 kepada Sukiman. Kehadiran ini bukan sekadar menyerahkan bantuan, melainkan wujud nyata kepedulian dan doa agar keluarga yang tertimpa musibah mampu bangkit kembali.


“Musibah ini mengingatkan kita bahwa dunia hanyalah titipan. Jangan biarkan saudara kita kehilangan rumah tanpa uluran tangan. Mari kita jadikan kepedulian ini sebagai jembatan menuju ridha Allah,” tutur KH. Slamet Subekhi penuh haru di hadapan warga setempat.


Lebih jauh KH. Slamet Subekhi menjelaskan tentang MGR. “Majelis Guyub Rukun (MGR) Banyumas ini berisi para kiai, gus, gawagis, habaib, pengusaha, insan pers, dan para pegiat sosial. Kami berhimpun dalam satu wadah dengan tujuan menebar manfaat, menguatkan persaudaraan, serta hadir di tengah masyarakat saat suka maupun duka. Semua dijalankan dengan semangat guyub rukun, saling menolong, dan saling mendoakan,” terangnya.


Kepala Dusun Telu, Sobirin, yang didampingi Sya’bani selaku Ketua Ranting NU Langgongsari 2 Cilongok, menyampaikan apresiasi mendalam. “Kami bersyukur ada MGR Banyumas yang tanggap hadir. Bantuan ini sungguh meringankan beban Pak Sukiman. Semoga semakin banyak hati tergerak untuk membantu mewujudkan kembali rumahnya, agar keluarga ini kembali punya tempat bernaung,” ujarnya.


Sohibul musibah, Sukiman, yang didampingi istrinya Siti Musrifah, tak kuasa menahan haru saat menerima bantuan tersebut. Dengan suara bergetar ia mengucapkan terima kasih. “Matur nuwun sanget atas perhatian dari KH. Slamet Subekhi dan keluarga besar MGR Banyumas Raya. Saya hanya bisa mendoakan semoga Allah membalas dengan pahala yang berlipat, memberikan kesehatan, keberkahan, dan rezeki yang luas bagi seluruh anggota MGR. Doa kami, semoga MGR senantiasa diberi kekuatan untuk terus menebar manfaat bagi masyarakat luas,” ungkapnya.


M. Alkaffauzi, Guru MI Ma’arif NU 1 Langgongsari Cilongok yang turut hadir, juga memberikan apresiasi. “Kehadiran MGR Banyumas menjadi bukti nyata bahwa kepedulian sosial masih hidup di tengah masyarakat. Duka yang menimpa Sukiman adalah panggilan nurani bagi kita semua. Setiap rupiah yang disisihkan, setiap doa yang dilangitkan, akan menjadi jariah yang abadi. Karena sejatinya, menolong sesama adalah menolong diri kita sendiri di hadapan Allah SWT,” tegasnya.


Duka yang menimpa Sukiman adalah ujian, namun juga ladang amal bagi kita semua. Kini, langit Banyumas masih menyimpan asap duka, tetapi dengan kepedulian bersama, duka itu bisa berubah menjadi cahaya. Mari, jadikan kepedulian ini amal yang tak pernah padam, menyisihkan rezeki, bergandeng tangan, dan membangun kembali rumah bagi keluarga yang sedang diuji.

(Kontributor :  Djarmanto - YF2DOI)

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama