KABARBERITAINDONESIA.COM
Cilacap || Proyek Program Percepatan Peningkatan Tata Guna Air Irigasi (P3-TGAI) yang sedang dilaksanakan di desa Rejamulya Kecamatan Kedungreja kabupaten Cilacap menjadi bukti nyata keberhasilan kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, dan pihak pelaksana kerja. Pada Kamis, 11 September 2025, sebuah tim liputan awak media melakukan peninjauan langsung di beberapa lokasi proyek untuk mengamati perkembangan pekerjaan.
Dalam pengerjaan pembangunan proyek ini tidak hanya berjalan sesuai rencana, tetapi juga menunjukkan kualitas pengerjaan yang patut diacungi jempol.
Pengerjaan Proyek P3 TGAI yang sedang berjalan di Desa Rejamulya di lihat dari hasil pengerjaan fisik proyek terlihat baik. Saluran irigasi yang sedang dibangun terlihat kokoh, rapi, dan menggunakan material yang sesuai spek serta standar teknis. Ini mencerminkan komitmen penuh dari pihak pelaksana kerja untuk memberikan yang terbaik. Kualitas ini bukan tanpa alasan; di balik setiap pemasangan batu yang terpasang, ada kerja keras dan dedikasi tinggi dari para pekerja di lapangan.
Kualitas pekerjaan ini disambut dengan antusiasme besar oleh masyarakat petani yang berharap hasil pengerjaan akan awet dan bertahan lama.
Ketua Kelompok Tani P3A Jaya Makmur Supri mengungkapkan kebahagiaannya. "Kami sangat bersyukur dengan hasil proyek irigasi semoga bermanfaat buat para petani yang dampak positifnya akan meningkatkan hasil pertanian".
"Saluran irigasi ini adalah impian kami. Dengan bangunan yang kokoh seperti ini, kami yakin pengairan sawah akan lebih lancar, dan panen kami akan meningkat",tambahnya.
Proyek ini memberikan harapan baru bagi kami," ujarnya dengan penuh semangat. Ia juga menambahkan bahwa keterlibatan petani dalam mengawasi dan memberikan masukan sangat dihargai oleh pelaksana proyek, menjadikan program ini benar-benar milik masyarakat.
Dari sisi pemerintah, Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) terus melakukan pengawasan ketat guna memperoleh hasil sesuai yang diharapkan.
Ini adalah contoh ideal dari sebuah proyek yang dilaksanakan dengan integritas dan profesionalisme. Kami berkomitmen untuk memastikan setiap rupiah anggaran negara digunakan secara efektif demi kesejahteraan petani," tegasnya.
Pihak pelaksana juga menegaskan bahwa proyek P3-TGAI ini lebih dari sekadar membangun infrastruktur. "Ini adalah tentang pemberdayaan masyarakat dan membangun pondasi ekonomi yang kuat di pedesaan. Kami bangga bisa menjadi bagian dari upaya mulia ini.
Kualitas adalah prioritas kami karena kami tahu, hasil kerja kami akan berdampak langsung pada kehidupan para petani selama bertahun-tahun ke depan," ungkap perwakilan pelaksana proyek.
Dengan kerja sama yang solid antara BBWS, pelaksana, dan para petani, proyek ini bukan hanya sukses secara fisik, tetapi juga berhasil menumbuhkan rasa kepemilikan dan harapan di hati masyarakat.
Proyek P3-TGAI di desa Rejamulya kecamatan Kedungreja menjadi inspirasi bahwa dengan dedikasi dan kolaborasi, pembangunan bisa membawa manfaat yang nyata dan berkelanjutan.
(Kontributor : Marzuki Wiyono//Warto)
Posting Komentar